Miris! Tumpukan Tanah Ditengah Kali di Soal Warga, Ini Kata Pengawas Proyek TPT Kali Blencong

Kab. Bekasi,  swatantranews- Proyek Pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) kali blencong yang dikerjakan melalui Anggaran Pendapatan Biaya Daerah (APBD) TA 2023, Hasil pengerjaan TPT menjadi gunjingan  masyarakat Kampung Penggarutan, RT 01/20, Kelurahan Setia Asih, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi,  lantaran pengerjaan proyek tersebut selain tidak terpasang papan proyek, terlebih lagi hasil akhir pekerjaan meninggalkan tumpukan tanah di badan kali (ditengah kali) sehingga mempersempit aliran air.

Terpisah, Pengawas kegiatan TPT ketika dimintai tanggapannya mengatakan, bahwa saat itu untuk penggalian pondasi menggunakan alat berat, dan sebetulnya untuk pengangkutan tanah hasil galian tersebut tidak tertuang dalam anggaran biaya.

Tumpukan tanah bekas galian TPT di tengah kali blencong,

“Kalau dilihat dari RAB, terkait pengangkutan tanah hasil galian pondasi tidak ada anggaranya, makanya memakai manual, dan sudah dua kali ganti tukang, karena mungkin tidak sanggup, “jelas Tedi, Jumat (27/10/2023).

Menurutnya, tanah itu harus di keluarkan dari dalam saluran kali, sehingga tidak menghambat aliran air nantinya.

“Sebelum tanah hasil galian yang ada ditengah saluran kali habis, kita tidak akan melakukan PHO kegiatan, “terangnya.

Dari pantauan media, tidak terlihatnya plang nama kegiatan dalam pekerjaan TPT kali blencong, sehingga sulit bagi masyarakat untuk melakukan pengontrolan, karena sampai saat ini, di tengah kali  masih menyisakan tumpukan tanah,


“Siapa yang bertanggung jawab, Tanah bekas galian TPT, Apalagi mendekati musim penghujan,” Kata Warga Sekitar kepada Awak media.

(*/Acep)

Pos terkait

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *