Kabupaten Bekasi, swatantranews- Menindaklanjuti ramai pemberitaan soal dugaan maling base Corse Proyek APBD pengecoran jalan di Kp cabang dua desa Lenggahsari kecamatan cabang Bungin kabupaten bekasi, panjang (775) nilai anggaran 2.919 206. 090. 00 ( dua miliar sembilan ratus sembilan belas juta dua ratus enam ribu sembilan puluh rupiah), Hal ini menjadi perhatian banyak pihak termasuk Karang Taruna Desa Lenggahsari Kecamatan Cabang Bungin.
Pasal nya dalam pelaksanaan proyek tersebut menjadi makanan empuk bagi oknum kepala tukang dan pelaksana lapangan. Ada dugaan kuat oknum kepala tukang dan pelaksana lapangan telah berjamaah menjual barang material jenis Base Corse kepada oknum pengusaha Haller sekaligus warga sekitar,
” Maraknya pemberitaan dugaan maling Base corse di Lenggahsari, hal ini menjadi atensi khusus, Kami akan secepatnya membuat laporan secara tertulis ataupun secara terbuka kepada Polisi. terkait ada pencurian barang material Proyek APBD milik pemerintah kabupaten Bekasi yang sumber anggaran nya dari Rakyat,” Kata Nalim Karang Taruna Lenggahsari di dampingi warga sekitar, Senin (26/08/24).
Sementara itu, Team investigasi dari salah satu media online mengatakan. Saya sudah memberikan Laporan Informasi (L.I.) kepada pihak kepolisian sektor cabang Bungin pada tanggal 21 Agus lalu. Namun sampai saat ini pihak polsek belum ada kabar kepada saya.
“Kembalikan lagi kepada masyarakat cabang dua khusus nya. kalau memang ingin secepatnya ditindak oleh APH oknum kepala tukang dan oknum pelaksana tersebut. warga harus kawal. dan warga juga bila perlu buka laporan.
“Karena ini jelas-jelas warga lah yang telah dirugikan,”Kata Hasan di Cabang bungin.
” Karena barang Base Corse yang seharusnya di hampar untuk pengerasan kok kenapa dijual itukan kerja baru mulai tahap pekerjaan nya itu sudah jelas-jelas pelanggaran berat. Saya juga meminta kepada pihak polsek Cabangbungin, secepatnya di periksa dan tangkap tuh oknum pelaksana dan kepala tukang yang sudah berani mencuri Base Corse,” ujarnya.
“Karena barang Base Corse yang seharusnya di hampar untuk pengerasan kok kenapa dijual itukan kerja baru mulai tahap pekerjaan nya itu sudah jelas-jelas pelanggaran berat. Saya juga meminta kepada pihak polsek Cabangbungin, secepatnya di periksa dan tangkap tuh oknum pelaksana dan kepala tukang yang sudah berani mencuri Base Corse,” tandasnya.
(*/M.Hsn )