BABELAN Swatantranews Com || Pemerintah Desa (Pemdes) Kedung Pengawas sangat sigap dalam melakukan pencegahan penyebaran DBD (Demam Berdarah Dengue) di wilayahnya. Bersama warga masyarakat terus bergerak memerangi setiap sudut wilayah yang berpotensi menjangkitnya jentik nyamuk berbahaya itu dengan melakukan foging atau pengasapan.
Kali ini fogging atau pengasapan dilakukan dibeberapa lokasi, diantaranya Perumahan Pondok AFI 2 RT. 11, RT. 12, RT. 22, serta pemukiman RT. 04 wilayah kerja Dusun 2, Desa Kedung Pengawas , Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (6/5/2025).
Dikatakannya disela kegiatan, kejadian yang pernah menimpa warganya beberapa waktu lalu, terjangkit DBD bahkan sampai di rawat di Rumah Sakit, jangan sampai terulang pada warga lainnya.
Dari ungkapan keprihatinan ini, Nasarudin berharap masyarakat dapat berperan aktif, tetap kompak dan solid dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
” Iya, kita terus lakukan fogging untuk pemberantasan sarang nyamuk DBD diwilayah, Memang tidak maksimal, namun kita barengi dengan penyikapan lainnya seperti kerjabakti membersihkan saluran air, mengangkat sampah, memotong rumput liar dan lain lain seperti yang telah kita lakukan tempo hari,” terangnya.
Dengan melakukan fogging, lanjutnya, diharapkan dapat mencegah penyebaran penyakit lain yang juga disebabkan oleh nyamuk Aedes Aygepti, serta dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan warga desa.
” Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kedung Pengawas yang terus aktif berpartisipasi dalam kegiatan desa, termasuk kegiatan fogging untuk cegah DBD,” ujarnya seraya terus berikan himbauan tetap melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dirumah masing-masing.
(*/red/Boby)
