Kota Bekasi,swatantraNews- Mengintip kisah sukses pasangan suami istri, Wisudawan/i IPDN Tahun 2022, Dia adalah Dr. Wahyu Tri Putranto, S.E., M.Ak. dengan IPK 3,79 dan Dr. Hj. Ratna Wati, SE., MM. dengan IPK 3.81, keduanya mendapatkan Predikat Pujian (Cumlaude) Jatinangor, Kamis (28/7).
Kesuksesan Dr. Hj. Ratna Wati, SE., MM., yang saat ini masih aktif sebagai ASN (Aparatur sipil Negara) pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Meraih Gelar Doktor Ke-165 Ilmu Pemerintahan IPDN dengan Predikat Cumlaude Pendidikan, Menjadi catatan tersendiri dalam sejarah pendidikan dan ke ilmuan, Karena diikuti juga oleh Dr. Wahyu Tri Putranto, S.E., M.Ak. (suaminya-red)yang mendapatkan Predikat Pujian (Cumlaude), pada acara Wisuda IPDN Jatinangor secara bersamaan.
Acara wisuda di kampus IPDN Jatinangor merupakan tahun ketiga acara wisuda digelar tanpa mengundang orang tua maupun keluarga wisudawan, Hal ini dilakukan karena situasi masih dalam kondisi pandemi covid-19.
Prosesi Wisuda IPDN Tahun 2022, dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D didampingi Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M., dan seluruh Guru Besar dan civitas Akademika IPDN. Kamis (28/7).
Riwayat singkat Dr. Hj. Ratna Wati, SE., MM., dilahirkan di Lampung, pada tanggal 13 April 1979, dari pasangan Amiruddin (almarhum) dan Ratna Indrawati (almarhumah). Dr. Hj. Ratna Wati, SE., MM., Menikah dengan Dr (C) H. Wahyu Tri Putranto, SE., M.Ak., dari pernikahanya telah dikaruniai seorang putra Muhammad Rasyid Wahyu Mumtaz, dua putri: Annisa Hazna Istiqomah dan Shafira Wahyu Mufidah. Riwayat Pendidikan: SDN 1 Tanjung karang Lulus Tahun 1991, SMPN 7 Tanjung Karang lulus Tahun 1994, SMAS AL KAUTSAR Bandar Lampung Lulus tahun 1997, Sarjana Ekonomi STIE MULIA PRATAMA Lulus Tahun 2002, Akta IV UNISMA ’45 Bekasi.
Sekolah Keguruan Lulus Tahun 2008, Magister Manajemen Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta Lulus Tahun 2019. Promovenda melanjutkan Program Studi Doktor Ilmu Pemerintahah di Institut Pemerintahan Dalam Negeri.
Riwayat Pekerjaan: Dr. Hj. Ratna Wati, S.E,.M.M., mengawali karirnya di tahun 1988 sebagai Guru Taman Kanak- kanak di Mutiara Aviralda Tambun Bekasi, kemudian 1999-2000 sebagai Marketing Executive STIE Mulia Pratama, tahun 2000 mendirikan Sekolah Taman Kanak-Kanak NIRWANA, pada Tahun 2001 – 2002 bekerja di PT. BYOUNG HUA INDONESIA bagian Ekspor – Impor, tahun 2002 – 2003 di PT HIT ELEKTRONIK INDONESIA bagian Purchasing, tahun 2003 – 2015 sebagai Kepala Sekolah Taman Kanak-Kanak NIRWANA, tahun 2005 – sekarang sebagai Komisaris CV. TRI SUKSES MAKMUR. Tahun 2007 – 2018 sebagai Guru SMAN 2 Tambun Utara Kabupaten Bekasi.
Sejak Tahun 2012 – sekarang sebagai Komisaris PT. TUNAS SUKSES PERSADA. Tahun 2012 – sekarang sebagai Komisaris PT. Global Visioner Indonesia dan pada tahun 2020 – sekarang sebagai Komisaris PT. KOEDA SOLUSI PLUS.
Disertasi Dr. Hj. Ratna Wati, SE., MM. yang berjudul: “Pengaruh Budaya Organisasi, Kompetensi dan Motivasi Terhadap Kualitas Pelayanan Pendidikan pada Sekolah Menengah Atas Negeri di Provinsi Jawa Barat”, secara konseptual terinspirasi dari isu penting kualitas pelayan pendidikan di masa pendemi covid-19.
Diketahui, Dalam acara Wisudawan/i IPDN Jatinangor Tahun 2022, Menurut Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M tahun ini IPDN meluluskan 2.067 orang wisudawan yang terdiri atas lulusan Program Doktor Ilmu Pemerintahan (S3) sebanyak 37 orang, Program Magister Ilmu Pemerintahan (S2) sejumlah 38 orang dan Program Sarjana Terapan Ilmu Pemerintahan sebanyak 1.992 orang. Untuk tahun ini, lulusan terbaik Program Doktor (S3) Ilmu Pemerintahan IPDN diraih oleh Dr. H. Sattar Taba, S.E., M.IP dengan IPK 3,83 sedangkan lulusan terbaik Program Magister (S2) Ilmu Pemerintahan diraih oleh Yasinta Dwi Lestari, S.STP., M.Tr.IP dengan IPK 3,83. Program Sarjana Terapan (D-IV) Ilmu Pemerintahan melahirkan M.Isyraqi Aufar Suseso, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi D.I. Yogyakarta sebagai lulusan terbaik IPDN dengan IPK 3,916 serta berhak menerima penghargaan Kartika Astha Brata”,.
“Para lulusan Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN Tahun ini berjumlah 37 orang ,laki laki berjumlah 28 dan perempuan berjumlah 9 orang,” Kata Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M.
Sementara itu, Mendagri dalam arahannya memberikan apresiasi kepada Rektor IPDN atas penanganan yang dilakukan dalam menghadapi pandemi Covid-19 di lingkungan IPDN.
“Di IPDN tidak terjadi ledakan transmisi, sehingga IPDN masih bisa menyelenggarakan kegiatan pembelajaran luring. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa”, tuturnya.
Tito juga berharap IPDN dapat terus berkembang ke arah yang lebih baik, terutama terkait keikutsertaan praja IPDN dalam mengikuti beasiswa LPDP.
“Ada 104 praja yang akan mengikuti seleksi lanjutan untuk memperoleh beasiswa LPDP, saya berharap mereka dapat berhasil mendapatkannya. Semoga juga Menteri Keuangan dan pihak-pihak terkait dapat memberikan kuota kepada lulusan IPDN untuk mendapatkan beasiswa LPDP ke luar negeri”, pungkasnya.
Wisudawan IPDN tahun 2022, Selain mendapatkan lulusan terbaik dari program doktor dan magister, program sarjana terapan pun menghasilkan 10 lulusan terbaik yakni :
M.Isyraqi Aufar Suseso, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi D.I. Yogyakarta sebagai lulusan terbaik IPDN dengan IPK 3,916, Adelia Amanda S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Timur dengan IPK 3,915, Rasidin, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Tenggara dengan IPK 3,910, Ursula Flavia Da Costa S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan IPK 3,892, A.Nur Chofifah S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Selatan dengan IPK3,883, Nadia Eunike Sasananaung S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Utara dengan IPK 3,875, Brigita Vivian Melinda S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah dengan IPK 3,852, I Putu Adhi Suryanata S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Bali dengan IPK 3,845, Mila Dewanti S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah dengan IPK 3,840, Muhammad Farkhan Fadhlurokhman S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah dengan IPK 3,807.
(*/red/M.Tasrip)