Aksi Walk Out PK Warnai Musdalub Partai Golkar Kabupaten Bekasi

Bandung, SwatantraNews- Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Partai Golkar Kabupaten Bekasi, diwarnai aksi walk out (keluar ruangan) PK – PK pendukung dr. Asep Surya Atmaja dan drg. Novi Yasin.

Keluarnya para PK Golkar pendukung kandidat Asep Surya Atmaja di picu oleh pernyataan Ketua Sidang Musdalub Rahmat Sulaiman atau yang biasa disapa Rasu yang menyatakan bahwa Asep Surya Atmaja dan Novi Yasin dinyatakan tidak lolos verifikasi bakal calon ketua DPD Partai Golkar.

Bacaan Lainnya
banner 728x250

Asep Surya Atmaja menyatakan kekecewaannya

Pernyataan Rasu yang langsung mengetuk palu tanpa mendengarkan pendapat ketua PK se-Kabupaten Bekasi, mendapat tanggapan dari Ketua DPD Soksi Kabupaten Bekasi, Roni Heryanto.

Roni Heryanto pun diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya. Namun, penyampaian pendapat dari Roni Heryanto tidak di gubris yang meminta pimpinan sidang mendengarkan pendapat PK-PK. Bahkan Roni Heryanto pun menyebut bahwa dr. Asep Surya Atmaja telah mengantongi 16 rekomendasi PK dan meminta PK pendukung Asep Surya Atmaja dan PK pendukung Novi Yasin berdiri. Karena sebelumnya pernyataan Rasu sebagai ketua sidang Musdalub sudah mengetuk palu bahwa bacalon yang lolos verifikasi hanya H. Marjuki. Dengan demikian hanya ada calon tunggal, yakni H. Marjuki.

Menanggapi hal tersebut, PK-PK pendukung Asep Surya Atmaja dan Novi Yasin memilih walk out. Tidak mengikuti musdalub yang dilaksanakan di kantor DPD Partai Golkar Jawa Barat. Rabu (14/09).

Roni Heryanto, Ketua Soksi sedang menyampaikan pendapat

Kepada awak media yang hadir di Kantor DPD Partai Golkar Jawa Barat, dr. Asep Surya Atmaja menyatakan kekecewaannya karena dirinya tidak lolos verifikasi.

“Menurut saya ini tidak adil.” Ujar Asep Surya Atmaja.

Melalui pesan Whats Up, dr. Asep Surya Atmaja mengungkapkan bahwa dirinya datang ke kantor DPD Partai Golkar Jawa Barat di Bandung dengan membawa 12 PK, Novi Yasin 9 PK dan Marjuki 2 PK.

Dirinya berharap musdalub dapat berjalan secara demokratis. Namun kenyataannya seperti terjadi penggiringan terhadap salah satu calon, yakni Marjuki. Karena dirinya dan Novi Yasin dinyatakan tidak lolos verifikasi.

Lebih lanjut Asep Surya Atmaja mengungkapkan semua persyaratan sebagai ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi sudah dilengkapi, namun kenyataannya dirinya dianggap tidak lolos verifikasi.

Seperti diketahui calon ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi ada tiga orang kader. Yakni Novi Yasin, Asep Surya Atmaja dan Marjuki.

(*/red)

Pos terkait

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *