Babelan, swatantranews Com || Hingga saat ini, Tercatat sekitar 4.000 jiwa warga desa Kedung Pengawas Kecamatan Babelan terdampak banjir kiriman dari Bogor akibat luapan kali bekasi, sebagian warga ada yang tetap bertahan, dan sebagian memilih untuk mengungsi ketempat pengungsian akibat tingginya genangan air.
Kepala Desa Kedung Pengawas bergerak cepat dengan menggandeng Pertamina Peduli untuk menyalurkan bantuan bagi para pengungsi. Bantuan ini sangat dibutuhkan karena hingga saat ini belum ada bantuan resmi dari pemerintah daerah.
“Warga terdampak saat ini mengungsi di dua lokasi, yaitu di kediaman salah satu personel TNI AD dan di Gedung Sekolah Rakyat (SR). Kedua lokasi ini sementara dijadikan tempat evakuasi bagi warga yang tempat tinggalnya terendam banjir, dan merasa tidak aman bertahan di rumah masing-masing,” kata Kades Kedung Pengawas Nasarudin, Rabu (5/3).
“Kami berterima kasih kepada Pertamina Peduli yang telah bergerak cepat membantu warga kami. Saat ini, bantuan sangat dibutuhkan karena banyak warga yang memerlukan bantuan, seperti sembako dan keperluan lainnya, ”ujarnya.
Banjir yang terjadi akibat meluapnya Kali Bekasi ini menjadi perhatian serius. Warga berharap bantuan dari Pemerintah Daerah segera datang untuk meringankan beban para pengungsi. Sementara itu, tim relawan dan aparat desa terus berupaya memberikan bantuan semaksimal mungkin bagi warga yang terdampak.
(*/red/boby)