Oleh : Achmad Ramzy | Ketua DPW II POPMASEPI
DPW II POPMASEPI, Dewan Pengurus Wilayah II Perhimpunan Organisasi Profesi Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian Indonesia. Berpusat di Universitas Islam 45 Bekasi yang menaungi provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten dan Kalimantan Barat. Dimana di dalam organisasi tersebut telah bergabung sebanyak 24 institusi dari prodi Sosial Ekonomi Pertanian atau yang sekarang akrab disebut dengan Agribisnis. Diketuai oleh seorang pemimpin yang visioner, Achmad Ramzy seorang pemuda yang berasal dari Desa Jayasakti, Kabupaten Bekasi.
Melihat dari keadaan Desa Jayasakti yang tak kunjung ada kemajuan. Sedangkan anggaran pemerintah tidak berhenti mengalir namun, tidak ada pembangunan apa pun di Desa Jayasakti. Hal ini menimbulkan banyak tanya terkait kemana larinya anggaran desa tersebut. Sedangkan jelas nyata disebutkan secara rinci dalam anggaran namun, realitanya tidak ada pelaksanaan kegiatan seperti yang telah dianggarkan pada tahun sebelum-sebelumnya. Maka dari itu, kami mengajak rekan-rekan untuk memulai mengawal pembangunan Desa Jayasakti terutama pada tahun 2021 ini. Mengukur sejauh mana progres pembangunan dengan anggaran yang ditetapkan.
Dilansir dari Sistem Informasi Desa bahwa direntang tahun 2020-sekarang, anggaran untuk pembangunan Desa Jayasakti terlihat tampak meningkat. Pada tahun 2020, terbagi menjadi hasil usaha desa senilai 10.000.000, dana desa senilai 1.507.505.000, hasil pajak dan retribusi senilai 944.174.900, alokasi dana desa senilai 859.393.000, bantuan provinsi senilai 130.000.000 dan bantuan kabupaten senilai 232.800.000. Sedangkan, untuk tahun 2021 sudah dianggarkan pula beberapa pembangunan yang perlu diketahui seperti pemagaran SDN Jayasakti 02 dengan anggaran sebesar 199.138.900 yang dilaksanakan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, pengaspalan Jalan Jayasakti-Pantai Harapanjaya sebesar 149.765.000 yang dilaksanakan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi, rehabilitasi jembatan irigasi Kp. Kali Baru sebesar 199.800.000 yang dilaksanakan juga oleh Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi, peningkatan jalan lingkungan gang Masjid Assadatul Abadiyah Kp. Bulak Sana sebesar 199.981.795 hang dilaksanakan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, pemasangan lampu PJU sebesar 101.087.272 yang juga dilaksanakan oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan , rumah tidak layak huni sebesar 800.000.000 dilaksanakan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang dan rehabilitasi total SDN Jayasakti 03 sebesar 1.599.352.602 yang aka dilaksanakan oleh Dinas Sumner Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi.
Dengan adanya data APBD beserta alokasinya ditujukan kepada masyarakat agaf bisa mengetahui besaran anggaran yang asa. Sehingga, masyarakat bisa ikut andil salam mengawal pembangunan di Desa Jayasakti. Dan ada pun untuk progres pembangunan dapat dilihat langsung apakah terlaksana sesuai dengan anggaran atau hanya sekedar membangun. Lalu kepada pemerintah maupun perangkat desa yang terlibat dalam pembangunan Desa Jayasakti, diharapkan mampu meningkatkan kebijaksanaannya dalam mengelola dan mengalokasikan dana APBD dengan tepat sasaran. Akhirnya dengan adanya kerjasama dengan masyarakat, pembangunan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan SOP bangunan yang dianggarkan agar tidak asal bangun, biaya yang besar jangka waktu setahun sudah hancur kembali. (20/4)
Referensi :
https://sid.kemendesa.go.id/home/apbdes/3216172006
APBD Tahun Anggaran 2021 Kecamatan Muaragembong