Kabupaten Bekasi, Swatantranews.com
Camat Cikarang Timur, Ropi, mengharapkan semua masyarakat berkolaborasi dalam upaya mencegah menyebarnya corona virus disease, guna mengakhiri pandemi pandemi.
Harapan itu diungkapkan oleh Ropi, kepada Swatantranews.com di ruang kerjanya. Selasa (06/07).
“Hampir setiap malam ada warga saya yang meninggal.” Ujar Ropi.
Menurutnya hal itu terjadi karena pemahaman akan pandemi yang kurang selain dari mayoritas masyarakat Cikarang Timur bekerja di sektor non formal. Seperti buruh tani, pedagang kecil, tukang ojek, buruh bangunan dan lain-lain. Yang secara garis besar, tingkat perekonomiannya masuk perekonomian menengah bawah.
“Bansos Isoman, akan kita dahulukan untuk masyarakat di perkampungan.” Lanjut Ropi.
Dipaparkan oleh Ropi, jika masyarakat perumahan biasanya, tetangganya atau pengurus Rukun Tetangga (RT) mengumpulkan sumbangan sukarela untuk orang yang melakukan isolasi mandiri. Sedangkan di perkampungan tidak ada. Sementara, umumnya masyarakat yang tinggal di perumahan memiliki gaji setiap bulannya. Sedangkan masyarakat yang tinggal di perkampungan penghasilannya secara harian.
“Saatnya kita bahu membahu membantu sesama dalam upaya membebaskan wilayah kita dari pandemi.” Tegas Ropi.
Menurut Ropi, Penerapan Pembatasan Kegiatan berskala Mikro (PPKM) tidak akan berhasil tanpa kerja sama semua pihak. Baik itu Ormas, LSM, Wartawan, Karyawan dan lain sebagainya.
“Semuanya harus berpartipasi guna mengakhiri pandemi. Karena menghadapi pandemi bukan hanya tugas pemerintah dan tenaga kesehatan saja. Itu tugas kita semua.” Lanjut Ropi.
Ropi sangat mengharapkan peran serta masyarakat dalam memberikan edukasi kepada sesama di lingkungan mereka tinggal. Serta disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
Untuk lokasi Isolasi mandiri, Ropi sedang mengupayakan bangunan negara bisa dipergunakan, seperti bangunan sekolah yang saat ini tidak ada pelajaran tatap muka.
Untuk penyediaan sarana dan prasarana, Camat Cikarang Timur ini, telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi.
“Alhamdulillah, diwilayah saya, banyak sekolah SD berdampingan dengan kantor Kepala Desa dan Puskesmas. Sehingga akan memudahkan dalam pengawasan dan perawatannya.” Ujar Ropi.
