Kab.Bekasi, swatantranews.com- Gemuruh dan dukungan suara masyarakat dalam hal pemekaran kabupaten bekasi utara, terus berdatangan dari Sejumlah kepala Desa dan BPD di 13 Kecamatan yang ada di wilayah utara, serta terus mengalir dukungan dari sejumlah Tokoh masyarakat yang ada di Kab.Bekasi, Hal ini diketahui dalam pemaparan oleh Sekjen PKBU dalam rapat Koordinasi Tim Pemekaran Presidium Bekasi Utara, di laksanakan di Kantor sekretariat Presidium Kabupaten Bekasi Utara (PKBU) , kampung Pamahan Desa Setia Mulya Kecamatan Tarumajaya, Sabtu(5/2).
SEMANGAT PEMEKARAN!!! Presidium Kabupaten Bekasi Utara (PKBU), “Mendukung pemekaran kabupaten Bekasi Utara demi terwujudnya pemerataan pembangunan yang berkeadilan dan terciptanya efisiensi Pelayanan publik untuk Percepatan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Utara Bekasi”
Nampak hadir dalam Rapat koordinasi PKBU, Syamsuri Ketua PKBU di dampingi sekretaris dan Bendahara PKBU, Pembina PKBU, Tokoh masyarakat, serta perwakilan dari 13 Kecamatan.
“Alhamdulillah, Walaupun dalam suasana hujan penuh berkah, acara Pertemuan bersama Tim Pemekaran kabupaten Bekasi berjalan lancar, yang dihadiri oleh pembina dan Tokoh Masyarakat serta koordinator dari masing-masing wilayah kecamatan di 13 Kecamatan (Tambun Utara, Tambun Selatan, Babelan, Tarumajaya, Sukawangi, Cibitung, Tambelang, Sukatani, Sukakarya, Karang bahagia, Pebayuran, Cabang bungin, Muara Gembong),” Kata Syamsuri usai acara rapat koordinasi dengan Tim PKBU, Sabtu (5/2).
Dikatakan syamsuri, Sejak beberapa waktu lalu, seluruh tim bergerak menyambangi 104 desa yang ada di 13 Kecamatan, serta melakukan kelengkapan data dan persyaratan lainnya untuk Daerah Otonomi Baru (DOB), yang sudah dinanti oleh provinsi jabar dan pemerintah pusat.
“Sampai dengan saat ini, sejumlah kepala desa dan BPD yang ada di 13 Kecamatan, telah menandatangani surat dukungan Pemekaran kabupaten Bekasi Utara, yang diserahkan kepada PKBU,” ujarnya.
Dikatakan Syamsuri, Dalam waktu dekat ini diharapkan seluruh persyaratan dan dukungan dari masing-masing desa dan BPD dapat selesai, yang selanjutnya akan diserahkan ke Pemprov Jabar.
” Insha Allah, dalam waktu dekat, seluruh berkas dan persyaratan telah rampung dan akan kita lakukan pertemuan dengan para tokoh yang ada di Kab.Bekasi dan selanjutnya diserahkan ke Pemprov Jabar,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Info pemekaran sudah beredar luas di masyarakat, Ada 17 Kabupaten/Kota Baru di Jabar Siap Pemekaran. Padatnya penduduk di Jabar membuat kurang idealnya jumlah Kabupaten dan kota. Provinsi Jawa Barat tercatat paling padat penduduknya mencapai 50 juta jiwa atau 18,25 persen dari total penduduk Indonesia. Luas wilayah 35.378 Kilometer. Memiliki 18 Kabupaten dan 9 Kota.
Kondisi ini membuat sejumlah daerah mengusulkan menjadi daerah otonomi baru (DOB) atau Kabupaten Kota baru di Jabar. Di antaranya; 1. Kabupaten Bogor Timur 2. Kabupaten Bogor Selatan 3. Kabupaten Bogor Barat 4. Kabupaten Jampang 5. Kabupaten Sukabumi Utara 6. Kota Cipanas 7. Kabupaten Cianjur Selatan.
8. KABUPATEN BEKASI UTARA akan dimekarkan dari Kabupaten Bekasi. Ada 13 kecamatan yang akan bergabung dengan pemekaran Kabupaten Bekasi Utara. Ke-13 kecamatan tersebut yakni, Tambun Selatan, Cibitung, Karangbahagia, Sukatani, Tambun Utara, Tambelang, Sukakarya, Pebayuran, Cabangbungin, Sukawangi, Babelan, Tarumajaya, dan Muara Gembong.
9. Kota Cikampek 10. Kabupaten Subang Utara 11. Kota Lembang 12. Kabupaten Bandung Timur 13. Kabupaten Garut Selatan 14. Kabupaten Garut Utara 15. Kabupaten Indramayu Barat 16. Kabupaten Tasikmalaya Selatan. 17. Kabupaten Cirebon Timur.
Demikian 17 daerah yang mengusulkan sebagai daerah otonom baru Kabupaten/kota di Provinsi Jabar. Kabarnya Gubernur Jabar telah menyetujui sebagian.
Saat ini tinggal menunggu persetujuan dari pusat. Sebagiannya masih menunggu berkas-berkas persyaratan dan pengkajian wilayah. Apabila berhasil pemekaran 17 wilayah tersebut maka Provinsi Jabar akan mempunyai 44 Kabupaten/Kota, yang terdiri dari 33 Kabupaten dan 11 Kota.
(*/red)