Hikmah Puasa Bagi Kesehatan Tubuh

Kabupaten Bekasi, Swatantranews.com

Bulan Ramadhan adalah bulan untuk menjalankan perintah berpuasa bagi umat Islam. Dipandang dari sisi sains, rupanya puasa memiliki banyak manfaat luar biasa untuk tubuh manusia.

Bacaan Lainnya
banner 728x250

Seperti diketahui, perintah berpuasa sendiri telah disebutkan dalam Alquran Surah Al Baqarah Ayat 183. Allah SWT berfirman pada ayat tersebut yang jika diterjemahkan, artinya :

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

Dalam buku ‘Alquran vs Sains Modern menurut Dr Zakir Naik’ karya Ramadhani dkk, dijelaskan bahwa puasa bisa menyembuhkan sejumlah penyakit.

Sementara, ada banyak ilmuwan yang melakukan penelitian tentang puasa dan efeknya bagi tubuh manusia. Para ilmuwan mengatakan, metabolisme tubuh akan meningkat ketika seseorang menyantap makanan.
Lalu, ketika berpuasa mengurangi asupan makanan, maka metabolisme tubuh rata-rata berkurang sekitar 20 persen. Disaat seseorang melakukan puasa secara rutin beberapa hari dalam satu bulan, stabilitas menurun, metabolisme tubuh rata-rata berkurang karena puasa.

Dan tentunya ada sedikit penurunan berat badan, tetapi akan meningkatkan glukosa. Sejauh ini, semuanya masih tetap konstan, apakah itu testosteron atau jumlah sel, sodium, potasium, dan urea. Selain itu kolesterol tinggi (HDL) atau kolesterol rendah (LDL), semua organ dalam tubuh tetap berfungsi normal.
Puasa tidak memiliki dampak pada semua itu, kecuali meningkatkan glukosa serta mengurangi berat badan. Jika seseorang berpuasa 13 jam selama 30 hari atau satu bulan, tidak akan memengaruhi produktivitas hormon testosteron.
Ada beberapa pencarian yang dilakukan dalam sebuah penelitian untuk studi yang disebut peningkatan oksidasi pria dan kesehatan wanita, sebuah cara pemeliharaan berat badan. Tentu saja selama puasa seseorang bisa mengetahui perubahan yang terjadi pada organ tubuh yang berkaitan dengan penelitian tersebut.

Puasa juga meningkatkan oksidasi dan mengurangi penumpukan karbohidrat. Selain itu, penelitian yang dilakukan pada wanita menyusui ketika berpuasa, menunjukkan bahwa puasa tidak meningkatkan atau mengurangi dan tidak mengubah volume air susu.
Sejauh yang berkaitan dengan air susu, tingkat glukosa dan laktosa semuanya masih sama. Tidak ada perubahan untuk ibu yang menyusui anak.

Adapun puasa dinilai memiliki banyak manfaat, salah satunya membuang racun di dalam tubuh. Puasa bisa mengobati beberapa penyakit tertentu, misalnya radang sendi. Puasa juga membantu seseorang yang sedang sakit agar cepat pulih atau sembuh.

Ketika seseorang berpuasa, tubuhnya akan beristirahat dan racun-racun bakal dikeluarkan dari dalam tubuh, sehingga membantu memulihkan dengan cepat. Puasa juga sangat baik untuk mengubah tingkah laku.
Kemudian puasa juga dapat menghentikan kecanduan alkohol, rokok, dan junkfood yang bila tidak dihentikan akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Untuk penyakit tertentu seperti diabetes yang sudah tergantung dengan insulin, tentunya tidak bisa berpuasa karena harus menggunakan insulin secara rutin.
Namun sebenarnya puasa bisa menghidupkan kembali zat insulin dalam tubuh. Untuk penyakit-penyakit seperti tuberkulosis, radang sendi, pencernaan, lupus, dan penyakit kulit, maka puasa sangat membantu proses penyembuhannya.
Terdapat penelitian yang berkaitan dengan efek puasa terhadap menstruasi wanita seperti siklus reproduksi dan lainnya yang ternyata tidak memiliki perubahan apa pun dalam tubuh manusia. Semuanya tidak ada efek negatif dan positif.

Artikel ini sudah tayang sebelumnya di Oke Zone. (Red)

Pos terkait

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *